SKA Arsitek: Tingkatan, Persyaratan, dsb

Mengenal Lisensi Arsitek: SKA dan IPTB - ARSITAG
https://arsitagx-master-article.s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/article-photo/205/gbr-2-SKA.jpg

Diterbitkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Kementerian PUPR, SKA arsitek diberikan kepada tenaga ahli konstruksi yang memenuhi persyaratan kompetensi dalam bidang keilmuan, kefungsian, dan/atau keahlian tertentu, menjadi bukti pengakuan kompetensi seorang arsitek di Indonesia.

Tingkatan SKA Arsitek

Asosiasi profesi jasa konstruksi atau instansi yang diakreditasi LPJK menerbitkan hal ini, terbagi menjadi tiga tingkatan berdasarkan kualifikasinya.

  1. Arsitek
  2. Ahli Desain Interior
  3. Ahli Arsitektur Lansekap
  4. Ahli Iluminasi
  5. Ahli Teknik Bangunan Gedung
  6. Ahli Teknik Jalan
  7. Ahli Teknik Jembatan
  8. Ahli Keselamatan Jalan
  9. Ahli Teknik Terowongan
  10. Ahli Teknik Landasan Terbang
  11. Ahli Teknik Bangunan Perkotaan
  12. Ahli Teknik Bangunan Lingkungan Binaan
  13. Ahli Teknik Bangunan Perumahan
  14. Ahli Teknik Bangunan Industri
  15. Ahli Teknik Bangunan Gedung Tinggi
  16. Ahli Teknik Bangunan Perkantoran
  17. Ahli Teknik Bangunan Pabrik
  18. Ahli Teknik Bangunan Perpustakaan
  19. Ahli Teknik Bangunan Pendidikan
  20. Ahli Teknik Bangunan Persekolahan
  21. Ahli Teknik Bangunan Perumahan Swasta
  22. Ahli Teknik Bangunan Perumahan Rakyat
  23. Ahli Teknik Bangunan Perumahan Khusus
  24. Ahli Teknik Bangunan Perumahan Lainnya
  25. Ahli Teknik Bangunan Pengembangan

Persyaratan Mendapatkan SKA Arsitek

Untuk mendapatkannya, arsitek harus memenuhi persyaratan kompetensi yang ditetapkan oleh LPJK. Persyaratan yang harus dipenuhi meliputi:

  1. Pendidikan minimum S1 Arsitektur
  2. Pengalaman kerja minimal 12 tahun akumulatif (lulusan S1 Arsitektur)
  3. Pengalaman kerja minimal 10 tahun akumulatif (lulusan S1 + PPArs)
  4. Menangani 10 proyek perancangan yang memiliki tata olah lengkap dan salah satunya memiliki tingkat kompleksitas
  5. Mengisi formulir permohonan
  6. Bersedia untuk diwawancara
  7. Membayar iuran anggota

Manfaat Memiliki SKA Arsitek

Memiliki hal ini memiliki banyak keuntungan bagi yang memilikinya. Sebagai contoh:

  1. Menjadi jaminan kompetensi arsitek
  2. Memperkuat harga jasa arsitek
  3. Memperluas peluang kerja arsitek
  4. Memperkuat reputasi arsitek
  5. Memudahkan proses pengajuan permohonan proyek arsitektur

Kewajiban Pemegang SKA Arsitek

Pemegang wajib memenuhi persyaratan kompetensi yang ditetapkan oleh LPJK. Jika pemegangnya tidak memenuhi persyaratan kompetensi, maka SKA akan dapat diperlukan untuk diterima.

Sanksi bagi Pelanggar SKA Arsitek

Pelanggar akan dapat disanksikan oleh LPJK. Sanksi yang diberikan berupa sanksi administratif dan/atau sanksi hukum.

Daftar Lembaga Sertifikasi SKA Arsitek

  1. Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Kementerian PUPR
  2. Asosiasi Profesi Jasa Konstruksi atau instansi lain yang telah diakreditasi LPJK

 

Referensi

[1] https://bnparchitect.com/

[2] https://sertifikasi.co.id/sertifikat-keahlian-101-arsitek/

[3] https://www.skaskt.co.id/skk-arsitek-syarat-biaya-dan-cara-memperolehnya/

[4] https://www.kreasimandiri.co.id/mengapa-arsitek-harus-ber-ska/

Clean Arsitektur Golang: Pengertian, Penerapan, & Kemudahan

Tutorial Clean Architecture with Golang from scratch | Nerd ...
https://miro.medium.com/v2/resize:fit:772/1*B7LkQDyDqLN3rRSrNYkETA.jpeg

Clean Arsitektur adalah sebuah konsep arsitektur perangkat lunak yang berfokus pada pemisahan antara lapisan bisnis dan teknologi dalam aplikasi. Dalam pengembangan aplikasi, Clean Arsitektur sangat dianjurkan karena dapat membantu pengembang dalam membuat aplikasi yang mudah di-maintain dan scalable. Dalam arsitektur ini, aplikasi dibagi menjadi beberapa lapisan, antara lain lapisan presentasi, lapisan bisnis, dan lapisan penyimpanan data, masing-masing dengan tugas dan tanggung jawab yang terpisah.

Konsep Dasar Clean Arsitektur

Clean Arsitektur adalah sebuah konsep arsitektur perangkat lunak yang berfokus pada pemisahan antara lapisan bisnis dan teknologi dalam aplikasi. Dalam pengembangan aplikasi restoran menggunakan Golang, penggunaan Clean Arsitektur sangat dianjurkan karena dapat membantu pengembang dalam membuat aplikasi yang mudah di-maintain dan scalable2.

Penerapan Clean Arsitektur dalam Golang

Penggunaan Clean Arsitektur di Golang dapat dilakukan dengan mengimplementasikan beberapa lapisan yang terpisah, seperti lapisan presentasi, lapisan bisnis, dan lapisan penyimpanan data. Dalam arsitektur ini, aplikasi dibagi menjadi beberapa lapisan, antara lain lapisan presentasi, lapisan bisnis, dan lapisan penyimpanan data, masing-masing dengan tugas dan tanggung jawab yang terpisah2.

Keuntungan Menggunakan Clean Arsitektur di Golang

Penggunaan Clean Arsitektur di Golang memiliki beberapa keuntungan, seperti:

  • Independent of Frameworks: Clean Arsitektur tidak tergantung pada adanya library atau framework tertentu, sehingga pengembang dapat menggunakan framework yang sesuai dengan kebutuhan proyeknya4.
  • Testable: Clean Arsitektur memungkinkan pengujian kode tanpa perlu menggunakan UI, database, web server, atau elemen lain luar4.
  • Independent of UI: Clean Arsitektur memungkinkan perubahan UI tanpa perlu mengubah kode bisnis lainnya4.
  • Independent of Database: Clean Arsitektur memungkinkan perubahan database tanpa perlu mengubah kode bisnis lainnya4.
  • Independent of any external agency: Clean Arsitektur memungkinkan pengembang untuk menggunakan kode yang tidak tahu apa yang ada di luarnya4.

Contoh Implementasi Clean Arsitektur di Golang

Contoh implementasi Clean Arsitektur di Golang dapat dilihat pada project bxcodec/go-clean-arch4. Di dalam proyek ini, ada beberapa lapisan yang terpisah, seperti Models Layer, Repository Layer, Usecase Layer, dan Delivery Layer.

Tantangan dan Solusi dalam Menerapkan Clean Arsitektur di Golang

Tantangan yang mungkin muncul dalam menerapkan Clean Arsitektur di Golang antara lain:

  • Penggunaan interfaces: Clean Arsitektur memerlukan penggunaan interfaces yang dapat diterapkan di Golang5.
  • Pengujian: Clean Arsitektur memerlukan pengujian kode yang efektif dan efisien5.
  • Kesimpulan: Clean Arsitektur adalah sebuah konsep arsitektur perangkat lunak yang bertujuan untuk memisahkan lapisan bisnis dan teknologi dalam aplikasi. Dalam pengembangan aplikasi menggunakan Golang, penggunaan Clean Arsitektur dapat membantu pengembang dalam membuat aplikasi yang mudah di-maintain dan scalable. Selain itu, Clean Arsitektur memiliki beberapa keuntungan, seperti independent of frameworks, testable, independent of UI, independent of database, dan independent of any external agency4.

 

Referensi

[1] https://bnparchitect.com/

[2] https://jptam.org/index.php/jptam/article/download/7605/6293/14317

[4] https://github.com/bxcodec/go-clean-arch

[5] https://www.reddit.com/r/golang/comments/t9no58/clean_architecture_best_practices_in_go/

Masjid Al Kamil Sumedang: Arsitektur, Filosofi, & Pengaruh

Masjid Al-Kamil, Ikon Baru di Jatigede Sumedang, Desainnya ...
https://asset-2.tstatic.net/cirebon/foto/bank/images/Masjid-Al-Kamil.jpg
https://statics.indozone.news/local/626cd8ee74e58.jpg
https://statics.indozone.news/local/626cd8ee74e58.jpg

Ini Keunikan Masjid Ridwan Kamil Sumedang, Dibangun Mirip ...

Arsitektur Masjid Al Kamil Sumedang

Desain Unik dan Simbolisme Bunga Teratai

Masjid Al Kamil Sumedang merupakan sebuah masjid yang menarik perhatian karena desainnya yang mirip dengan bunga teratai yang mekar1. Bentuknya unik dan modern, tetapi tetap mewakili tradisi Sunda lokal, membuatnya menjadi ikon baru di Sumedang1.

Perpaduan Arsitektur Modern dan Tradisional Sunda

Al Kamil Sumedang menghadirkan desain bangunan yang memadukan gaya arsitektur masa kini dan tradisional Sunda. Hal ini tercermin dari penggunaan material lokal yang dikombinasikan dengan elemen modern. Pendekatan ini membuat bangunan ini menjadi contoh arsitektur neo-vernakular, di mana unsur-unsur tradisional dipadukan dengan sentuhan kontemporer3.

Penggunaan Elemen Dekoratif Khas Jawa Barat

Al Kamil Sumedang menghiasi bangunannya dengan motif khas Jawa Barat yang indah, terutama pada bagian puncaknya yang dihiasi dengan warna emas. Ini menunjukkan kekayaan budaya dan tradisi Jawa Barat yang diwariskan oleh tempat ibadah ini.

Keterbukaan Ruang dan Pemanfaatan Cahaya Alami

Al Kamil Sumedang memiliki area ibadah yang lapang dan nyaman, dengan desain yang memperhatikan pencahayaan alami dan ruang terbuka. Hal ini menjadikan tempat ini nyaman dan spiritual untuk melaksanakan ibadah..

Filosofi Masjid Al Kamil Sumedang

Makna di Balik Nama “Al Kamil”

Nama “Al Kamil” yang digunakan untuk masjid ini berasal dari istilah “insan kamil” yang berarti manusia yang sempurna5. Ini menjadikan masjid ini sebagai tanda kekayaan kemahasan dan keseimbangan dalam desain.

Konsep Kesempurnaan dan Keseimbangan Dalam Desain

Al Kamil Sumedang dibangun dengan konsep kesempurnaan dan keseimbangan dalam desain5. Ini terlihat dari penggunaan elemen arsitektur yang menarik perhatian, seperti desain bunga teratai1.

Refleksi Nilai-Nilai Religius dan Budaya Islam

Al Kamil Sumedang telah menjadi tujuan menarik perhatian karena desainnya yang mencerminkan nilai-nilai religius dan budaya Islam. Hal ini menjadikannya tempat menarik bagi pengunjung dari berbagai daerah.

Keindahan Alam Masjid Al Kamil Sumedang

Lokasi Strategis di Tepi Waduk Jatigede

Al Kamil Sumedang berdiri di pinggir Waduk Jatigede, menciptakan ikon keelokan alam Sumedang. Keberadaannya menarik minat pengunjung dan menjadikannya destinasi wisata yang menarik.

Pemandangan Alam yang Menakjubkan

Dengan posisi yang strategis, bangunan Al Kamil di Sumedang menawarkan panorama alam yang memukau. Hal ini menjadikannya destinasi menarik bagi para pengunjung.

Perpaduan Arsitektur dengan Lanskap Sekitar

Al Kamil Sumedang menampilkan harmoni antara desain bangunan dengan lingkungan sekitarnya1. Ini menjadikan tempat ibadah ini menarik perhatian bagi para pengunjung yang menikmati keindahan alam.

Fungsi dan Fasilitas Masjid Al Kamil Sumedang

Ruang Ibadah Utama yang Luas dan Nyaman

Al Kamil Sumedang memiliki ruang ibadah utama yang lapang dan nyaman, menjadikannya lokasi yang cocok untuk melaksanakan ibadah.

Fasilitas Pendukung Seperti Tempat Wudhu, Toilet, dan Taman

Al Kamil Sumedang, sebuah tempat ibadah di Sumedang, dilengkapi dengan fasilitas penting seperti tempat berwudhu, toilet, dan taman. Hal ini menjadikannya tempat yang lengkap dan nyaman untuk melaksanakan ibadah.

Peran Masjid Sebagai Pusat Kejiatan Keagamaan dan Sosial

Masjid Al Kamil Sumedang memiliki peran penting sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial1. Ini membuat masjid ini menjadi sebuah tempat yang menjadi pusat untuk mengumpulkan masyarakat Sumedang.

 

Referensi

[1] https://cirebon.tribunnews.com/2022/08/27/masjid-al-kamil-ikon-baru-di-jatigede-sumedang-desainnya-mirip-bunga-teratai-yang-mekar

[3] https://jurnal.umj.ac.id/index.php/purwarupa/article/download/12872/pdf

[5] http://repository.radenintan.ac.id/10923/1/PUSAT%201%202.pdf

[6] https://bnparchitect.com/